3. Memberi kemampuan ekstra, melawan penyakit, serta akan merasa lebih sehat selama dalam sistem therapy.
4. Membuat sebagian besar pasien kanker, jauh dari
depresi.
5. Dapat dengan cara efisien menyasar serta mengakibatkan kerusakan kian lebih 12 jenis sel kanker ganas, umpamanya kanker p4yud4r4, kanker paru-paru, pankreas, prostat serta kanker usus.
6. Doksorubisin adalah obat yang umum dipakai untuk kemoterapi. Namun dibanding dengan srikaya, senyawa srikaya selaksa kali lebih ku4t dari pada senyawa doxorubicin.
7. Bedanya dengan kemoterapi, ekstrak srikaya cuma menargetkan sel kanker sekaligus menghancurkannya. Tidak akan mengakibatkan kerusakan sel-sel yang sehat.
Meskipun srikaya mempunyai banyak manfaat, namun juga mempunyai resikonya tertentu.
Karena m3ng4ndung annonacin yang cukup tinggi, jadi, bila makan berlebihan, mungkin saja akan mengakibatkan penyakit Parkinson.
Srikaya kaya nutrisi, kadar nutrisi per 100 gr srikaya :
Air 8. 36 g, padatan larut 18, 0 � 26%, lemak 0, 14% � 0, 3%, mineral 0, 6% � 0, 7%, karbohidrat 23, 9%, Kalsium 0. 2 persen, fosfor 0, 04%, besi 1, 0%, asam organik 0, 42%, gula 15, 3% ~ 18, 3%, serta 0, 265 g vitamin C. Sesaat k4ndungan protein 1, 55 g dsb, selain itu juga m3ng4ndung banyak zat yang diperlukan tubuh.
Nutrisi srikaya begitu melimpah, kalori ekstra tinggi, bisa memperindah kulit, memperku4t stamina, membersihkan d4rah, memperku4t limpa serta tulang, mencegah skorbut (penyakit kekurangan vitamin C) meningkatkan imunitas, melawan kanker.
Selain buahnya yang enak, akarnya bisa dipakai sebagai obat pencahar, daunnya bisa dipakai sebagai desinfeksi pada luka. Isi buah dicampur gula, svsu, lalu di proses jadi Champola, yakni sebagai makanan pembangkit semangat serta melepaskan dahaga.
Banyak yang mengatakan kadar gula buah srikaya itu begitu tinggi, jadi, untuk pasien diabetes baiknya janganlah makan, padahal bukan seperti itu.
Srikaya mempunyai dampak menurunkan gula d4rah, diluar negeri sering dipakai untuk menyembuhkan diabetes. Untuk pasien diabetes yang kerap konsumsi srikaya, begitu bermanfaat sebagai terapi makanan sekunder dalam menolong mengurangi tanda-tanda penyakit.
Selain itu, k4ndungan seratnya yang cukup tinggi, dapat dengan cara efisien meningkatkan peristalsis usus, mengeluarkan kotoran (t1nja) kadaluwarsa didalam usus. Selain itu, srikaya juga merupakan buah anti-oksidan terbaik, dapat dengan cara efisien memperlambat penuaan kulit, sekalian memutihkan kulit.
Srikaya walau m3ngandung beragam gula, namun efeknya begitu kecil pada gula d4rah, jadi, pasien diabetes tak perlu cemas mengkonsumsinya.
Srikaya berbentuk manis serta agak sepat, m3ngandung tannin, karenanya, janganlah mengonsumsi dengan cara bersamaan dengan makanan tinggi protein atau product olahan svsu, hal ini untuk hindari supaya tak menghasilkan zat yang sulit diolah.